Saturday, August 31, 2024

Rasa Kecewa Tak Mendapingi Ibu Saat Terakhirnya

Cerita ini saya tulis untuk kalian yang masih punya ayah ibu, jangan abaikan mereka sayangi sewakru engkau bisa dan mampu. usahakan jangan pernah membetak dan jangan memusuhi mereka, karena mereka yang telah mebesarkan kita dari kecil hingga sekarang. Ibuku sakit udah lama tapi masih biasa, terligat masih sehat dan tapernah mengeluh sakit sedikitpun, meski terkadang perutnya kembung, ku bawa ke pukesmas di kasih obat rawat jalan,sering kabuh Tapi tak mau di bawa ke Rumah sakit, mungkin ibuku takut biayanya akan mahal. Waktu terakir aku melihat ibuku setelah antar teman ku jual mobil, waktu itu aku pulang malam ada Bude dan Pakdeku berkunjung menjenguk Ibuku Ibuku masih biasa Ngobrol seperti orang sehat, setelah Pakde dan Bude ku pulang kurang lebih sekitar dua jam setelah itu ibuku mengeluh sesak napas. lalu ayahku mecari mobil untuk di bawa kerumah sakit, ibuku masih jalan saat masuk ke mobilbil itu. aku menyesal sekali tidak ikut ke rumah sakit pada saat itu. karena keluargaku kesana semua rumah aku yang jaga, dan aku punya ternak kambing jika aku ikut tidak ada yang mencarikan makan utuk ternak saya. pagi2 sekali aku terbayang pada iku ku aku cari rumput untuk ternakku dan ber gegas ke rumah sakit. aku telpon kaka ku yg di rumah sakit pingin melihat ibu ku, ku vidio coll masih terlihat biasa dan sampai hp kaka ku drop dan mati. tiba tiba pakliku telpon ibuku telah kritis , rasanya tak percaya, tapi badan aku terasa lemas semua. aku langsyng kerumah sakit ngebut tak peduli apapun tapi na,as sesampai di sana ibuku telah di tutup kain, aku menangis bekali2 aku tak percaya ku buka kain itu, tapi ibu ku benar benar telah pergi, nangis kecewa banget kenapa di saat terakhir tidak di samping ibu ku. bahkan aku tak tau ibuku di sedot lemak atau apa namanya. mau apa lagi aku pasrah dan sabar walau rasanya sampai detik ini jika ingat ibu masih selalu nangis. tapi jika aku ingat beliau aku selalu doakan beliau. semoga ibuku di tempatkan di surga, dan di bahagiakan di alam kuburnya. Aamiin.

Rasa Yang Tertinggal: Ukiran Ter Indah di Relung Htiku Yang Terdalam

Rasa Yang Tertinggal: Ukiran Ter Indah di Relung Htiku Yang Terdalam:   Mungkin banyak apa yang ku ukir indah di dalam relung hati ku, tapi pasti ada yang ter indah di hati ku, aku akan bahas siapa yang terukir...

Sunday, August 6, 2023

Tertipu Oleh Bujuk Rayu wanita

Pada suatu hari, tiba-tiba ada cat masuk dari nomor yang tak di duga, eh ternyata cewe aku seneng sekali pada saat itu. Ia pun sering menanuakan: lagiapa?, udah makan atau belum dan perhatian lainnya sehingga membuat aku luluh dengan perhatiannya, apalagi ia sering nelpon dengan suara yang sok kenal dan sok akrab banget. membuatku percaya semua hal tentang ia, apa lagi waktu itu aku baru putus Cinta. Udah lama kita saling mengenal tiba-tiba Ia menawarkan pekerjaan kepadaku di daerah terminal muntilan magelang, kata Ia ada pejerjaan kerjaannya mudah cuma nulis doang transaksi peetanahan dan perumahan, lalu ia memotret kesehariannya ntah motret di mana ku kira kantornya ternyata setelah saya datang di situ itu sebuah mosola di dekat kostnya. aku tergiur dengan gaji 3jt sedang kan umr di tempat ku baru 1,8jt pada saat itu dan aku keluar dari tempat keeja ku, aku berangkat ke magelang mengendarai motor. sesampai aku sampai di sana , aku di temui dia yang bernama Janah dan temannya uang juga cewe, pada saat itu aku di anyar ke tempat istirahat ku. Eh ternyata di sana udah banyak cowo mungkin rekan tipu-tipunya. tidur di sana aku tak bisa nenyak karena 1 kamar di isi oleh 10 orang lebih, melebihi di ruang penjara rasanya panas banget pagi-pagi sekali Ia mehampiri ke tempat ku bawa motor baru, baru minjem si kayaknya. pagi itu aku tanya Ia di mana kantornya ia bilang sabar ntar juga kesana, dan ia menyuruh cek perlengkapan surat lamaran saya beserta uang pedaftaran sebesar delapan ratus ribu rupiah dan ia pun ternyata meminta tambahan saat ku menyerahkan uangnya . tiba-tiba ada cewe cantik melihat surat lamaran saya beserta uangnya di ambil. dan aku bingung di mana tempat kerjanya kok ambil di sini katanya mau iterviu . pada saat itu aku menyadari aku tertipu, uang saya di bawa labur sedangkan orang2 di kos saya suruh telpon Ia malah katanya tidak punya nomora. saya tanya2 sama penghui kos ini, katanya udah lama di situ tapi blum juga masuk kerja. lalu aku telpon si janah itu malah telpon ku di blokir. ku tanya orang di situ mana kos si jana malah semua bilang gk tahu. lalu aku tendang pintu ambil tas ku cadi kos si jana sampai sore gk ku temui dan aku nyerah ku ikhlaskan uang ku biar tuhan yang membalas. setelah itu akupun merasa kecewa banget dengan cewe dan sampai saat ini aku sulit pecaya dengan yang namanya cewe. aku juga merasa sepi setelah ia tak cat dan telpon lagi pokonya aku mecewa ku doakan ia di balas tuhan dengan seadil2nya.

Tuesday, July 12, 2022

Tiada Keinginan Tanpa Angan-Angan.

 Tiada manusia yang tak mempunyi angan-angan dalam hatinya, pasti semua punya aku pun seperti itu. Tapi sayang angan-angan ku rasanya sulit untuk terwujud, harapan dan do,a yang ku minta di setiap waktu belum ada titik terang. Rasanya semakin pudar rasa ini untuk mewujudkan karena setiap ku mencoba mewujudkan malah semakin aku melihat sulitnya hidup ku ini. Berulang kali apa yang ku harapkan gagal dan gagal lagi.
  Ternyata seperti ini beratnya hidup semakin bertambah usia tambah pula beban hidup ini. Pikiran ku pun kian kacau rasanya seperti akan meledak. Tak bisa tidur setiap malam, apa lagi saat pagi melihat fail yang di kerjakan semalam tina-tiba menghilang. Rasanya malas mau memulai ketik dari awal dan pada akhirnya ganti tema baru lagi.
  Mungkin sekarang aku pasrahkan semua ini pada Allah swt. Karena aku tau syang memberi segalanya adalah Dia, Dialah Allah. Yang atur segala apa yang ada di isi jagad raya ini. Karena semua semakin ku kejar-semakin jauh kurasa.
  

Thursday, April 28, 2022

Dibalik Hari Esok

  Kehidupan memang jadi misteri jika belum terlewati, hari kemarin adalah Serory, hari ini adalah anugrah, dan hari esok adalah mistory.

 Ada seseorang yang hidup dalam keadaan takut untuk hari esok, ia bukan ahli ibadah mungkin ia pendosa. Namun entah apa di setiap hidupnya selalu gelisah dalam pikirannya "bagaimana ya kalau Aku mati besok, sedangkan ibadah aja ku lupakan"

 Dia selalu berjalan hidup malas-malasan selalu acuh terhadap waktu, padahal ia tahu bahwa waktu sangat berharga walau gratis, tapi sekali kehilangan tidak akan bisa mengulang kembali.

 Sekali dilihatkan kepada perkara kematian , bahwa mati tak harus tuwa dan tak harus sakit. Karena mati takdir Allah SWT yang tak bisa diganggu gugat, bahwa yang hidup akan mati. Ia diperlihatkan kejadian kecelakaan di depan matanya yang menjadikan orang mati seketika mungkin ia lagi rencana akan dunia sedangkan kematian sudah di catat saat itu dan mati tanpa permisi.

 Ia pun terkadang tersadar dan merasa takut melihat kejadian seperti itu, namun entah apa yang ia pikirkan iya masih saja tetap tidak berubah.

 Ia pun pernah melihat k jadian mengenaskan sebuah pohon besar tumbang di jalan Honggowongso depan kafe Am-Pm solo, seketika ada gadis pekerja kaffe mau pulang kerja tiba-tiba di jalan baru ngegas motor sekitar 5 meter tertimpa pohon yang sangat besar. Ia pun ikut menolong wanita itu terlihat tak ada luka nb luar tertimpa di motor dan punggungnya warga menolong gerbong dong royong , saat itu wanita itu pun masih meminta tolong , susah payah warga menggotong pohon itu, dan 

Bersambung



Sunday, April 3, 2022

Mencari Iman Yang Belum Datang

 Suatu hari ada seseorang yang jauh dari agama, bahkan sering meninggalkan sholat, kehidupan di jalani hanya untuk dunia, tak pernah memikirkan akhirat. Sering jalan-jalan dalam kehidupannya sampai melalaikan Allah, senang-senang tak memikirkan kematian. Lalu suatu hari di buatkan oleh Allah dengan kecelakaan terjatuh saat balap motor, motornya terpleset saat di tikungan dikarenakan ada air hujan. Lalu di bawa temannya kerumah sakit. di dalam ketidak sasarannya ia bermimpi di kubur dan di siksa. Lalu ia tersadar dan bertanya apa aku sudah mati, lalu temannya bilang " istighfar hi kawan ku, kamu tadi cuma pinsan karena terbentur aspal" tak lama kemudian ia bertanya " mengapa aku bisa disini, kenapa kaki aku sakit seperti ini" temannya menjawab " kamu terjatuh kaki kamu patah tulang, harus istirahat lama" iapun menangis dan menyebut nama Allah " ya Allah mengapa aku begini, ampuni aku ya Allah".
 
 Pagi hari nya ia dibawa pulang kerumahnya. Ibunya kaget bukan main melihat anaknya di bawa teman-teman Nya. Tak selang lama ibunya mengantar kami ke kamar nya , ia pun merasa kesakitan mungkin efek dari obatnya yang mulai habis. Tak selang lama aku pun pulang meninggalkan ia yang sedang kesakitan. 
  
 Keesokan harinya teman kerjanya satu tim dengan nya datang menjenguk ia, ia pun merasa malu dan diam saat di jenguk, biasanya riang gembira suka bercanda. Ia hanya bisa terbaring di tempat tidurnya, rasanya kaya ada yang beda dari dirinya.
 
  Ia pernah bercerita pada ku disaat ia pinsan sat terjatuh dari motor katanya mimpi mati dan di siksa, aku bilang " mungkin itu pertanda bahwa selama ini perbuatan kita salah, kita harus berubah" ia pun mengiyakan apa yang ku katakan . Ia pun mulai sholat dengan cara berbaring di ajari ibunya. 

Satu bulan berlalu ia udahh buka perbedaan di kakinya terlihat ia pun mulai berjalan dengan sangga tingkat di ketiaknya, sekarang ia pun memang berbeda, tak seperti biasanya yang sering brcanda dan ceria, sekarang ia mulai mencari iman katanya, aku pun seneng melihatnya.
 
 Kerika ia telah sembuh ia mengajak ku jalan-jalan lagi, dalam benaku " katanya ia mau berubah kok ngajak jalan-jalan jauh lagi ya" ia udah persiapkan tas ransel besarnya biasa isinya tenda berarti ia akan mengajakmu 2-3 hari kalau begini , aku bertanya ke dia " mau kemana ni?" Ia menjawab " rahasia ntar kamu tau sendiri" kita pun berangkat sore sekitar jam 5 sore ternyata kita pergi ke arah selatan , di jalan ia berhenti karena azan magrib kita kemasjid di 

Thursday, March 31, 2022

Ukiran Ter Indah di Relung Htiku Yang Terdalam

  Mungkin banyak apa yang ku ukir indah di dalam relung hati ku, tapi pasti ada yang ter indah di hati ku, aku akan bahas siapa yang terukir indah di lubuk hati yang terdalam yang ada di hati ku ini.

  Namamu telah terukir di dalam lubuk hati. Mungkin namamu tak bisa 

Wednesday, March 16, 2022

Susahnya Hidup Jadi Orang Bodoh

 
    Susahnya Hidup Jadi Orang Bodoh

Nama aku Hakim orang- orang biasa memanggilku dengan sebutan Akim, Aku lahir dari keluarga miskin, usia ku sekarang 26 tapi masih numpang sama orang tua ku. Sebenarnya aku kasihan dengan mereka aku hanya menjadi beban untuk Mereka, aku tak bisa membanggakan mereka, bahkan seharusnya aku harus membuat mereka senang di usia mereka yang sudah tidak muda lagi. Oh Tuhan apa dosaku.

Lulus SMA aku mencoba membangun apa cita-cita ku ingin menjadi pengusaha. Usaha pertama yang ku lakukan adalah beternak kambing sambil mencari kerja kesan-kesini membawa lamaran kerja namun tidak ku dapatkan pekerjaan itu. Pada suatu hari aku di tawarin pekerjaan oleh teman ku di kedai susu di luar kota aku di kota Batang dan kerjanya di kota Solo. Aku berangkat kesana dan doa saya spai tujuan dengan selamat, sudah terbayang aku di sana bayangan ku di sana seperti lestoran mewah karena katanya kariawanya 50 lebih tapi ternyata sesampai di sana ternyata di dalam perumahan kebanyakan isinya wanita, lalu si bosnya datang dan aku duduk di ruang tamu bosnya bercerita ini itu sampai aku muak mendengarkannya. Sesampai berkenalan sama bosnya aku di ajak ke tempat istirahat disana aku bertanya sama juru kuncinya "tempat kerjanya di mana si?" Dia menjawab "ada 4 cabang di kota ini" aku bertanya maning "emang tidurnya di sini semua.? " Ia menjawab sebagian ada di daerah alun-alun kidul" .  Terus kita orang baru ada 4 orang istirahat tidur, tengah malam terdengar suara pintu membuka lalu salah seorang berbicara dengan sinis "Anak baru tidur seenaknya aja kita tidak di bagiin tempatnya" aku mendengar tapi aku pura-pura tidur. Lalu keesokan harinya kita bersama 4 di bagi tugas aku di jalan Honggo Wongso teman ku ada di keratonan 2 dan yg satu di gading. Lalu aku bekerja dari jam 5 sore sampai 12 malam. Ku tekuni pekerjaan itu ada kalanya aku di pindah tempat, sampai jenuh di sana dan aku keluar dari sana.

Lalu teman yang nwarin aku kerja di Kota Solo nawarin gw kerja di kantor Cakra Bima Salti di kota Batang. Gw yang lagi nganggur mau-mau aja di ajak apa lagi di kantor ya kan? bayangan ku itu keren banget, memang keren si kerja pake sepatu pantofel pake kemeja jas dasi, selama dua hari si asik gw cuma baca buku di kantor, ketiga harinya eh malah di suruh kerja lapangan, terjun ke rumah rumah warga nawarin barang berkelas mahal modal bicara dan sedikit gaya, gw malu banget si baru pertama kali soale. Dua hari aku si sama sesosok wanita cantik asal Bandung orangnya semart dan keren abis jualan sama aku dua hari laku 6 barang satu barang dapat bonus 70 ribu tambah gaji UMR batang dasyat Amet si dia, ke tiga harinya ni ya gw masuk rumah warga sendiri mengenalkan prodak perusahaan gw di depan warga rasanya nerfes banget sampai lupa hafalannya kadang-kadang kadang. Oh iya lupa di kantor ini juga ada timnya lho nama tim gw adalah tim Beruang. Ketuanya bernama Pak Panji. Beliau adalah orang yang baik hati dermawan dan beruang, asik si kerja di sini tapi membosankan tempat tidur dan kamar mandinya harus nganteri setiap harinya. Sewa angkot setiap hari belum punya mobil kantor. Cuma ada mobil satu tidak cukup untuk 20 kariawan. Di suatu hari mungkin hari yang melelahkan ya, ada sesosok gadis manis ayu pada jam pulang kerja tidur di pundak ku, mungkin ia terlalu capek kerja seharian, aku tak berani membangunkan karena dia terlalu nyaman tidurnya. Dan biasa mode bosan ini membuat saya harus melompat keluar dari zona kantor pingin beralih ke lain cerita.
 
Sehabis kerja di sana aku menganggur, biasa orang bodoh gak punya keahlian nglamar kerja susah apa lagi ngelamar pacar, pacaran aja putus gara-gara nganggur. Aku di putusin pacar kesayangan ku orang yang ku cintai dari jaman SMA kelas 2 sampai kerja satu tahun, pacaran udah lama putusnya cuma sedetik saja, tapi rasa sakitnya masih kerasa sampai sekarang.

Habis itu sekitar tahun 2016an aku wa teman aku yang kerja di konveksi jeans tanya "ada lowongan kerja tidak kalau ada tolong kabarin nganggur ni gak ada duit" Alhamdulillah seminggu sesudahnya aku bisa masuk kerja tanpa sarat, langsung masuk kerja dan rasain nikmatnya kerja sampai badan pegel semua karena belum terbiasa angkat-angkat. Seiring berjalanya waktu aku mulai terbiasa dan merasakan nikmatnya kerja sama teman teman yang asik.

Biasa gwe orang bodoh bosanan, aku mencoba usaha sampingan ternak lele. aku membuat kolam lele sebanyak 4 kolam menghabiskan dana 2jt tambah bibit 5000 ekor seharga 1 jt tambah pakan 800rbx4 dan hasilnya agak mengecewakan hasilnya mepet dapat untung paling 2 jt doang , udah gwe sempatin pagi makanan sore pulang kerja makanin hasilnya cuma segitu selama 4 bulan , coba bayangin aja jadi gw orang bodoh yang selalu menjajal. Dan akhirnya gwe juga keluar dari konveksi karena udah bosen.

Lalu aku di ajak teman aku si Viky teman SMA ku melamar di pabrik karena ia punya info katanya ada loker. Aku sama dia melamar seminggu sesudahnya aku di panggil bareng untuk tes sebelum kerja, kita berdua berangkat bareng. Lalu dua hari berikutnya saya di panggil lagi sayang si Viky tidak, k
aku tidak punya teman akrap dong ya di sana. Hari pertama kerja gw di jemur di terik matahari jam 11 siang rasanya panas banget si. Hari kedua aku mulai kerja rasanya serem melihat mesin-mesin dan rusuhnya pabrik selama kerja malam rasanya dingin saat jalan berangkat apalagi harus lewati hutan. sepi gak ada orang  kadang agak takut sendiri di jalan berangkat melewati hutan. Seminggu kerja malam sudah terbiasa badan ini tapi sayangnya pindah kerja siang harus menyesuaikan lagi dengan keadaan reasnya beda lebih panas. Bahkan badan gw tumbang ni jatuh di kasur selama seminggu. Terus aku merasa tak enak ya sama bagian saya, yang lain kerja gw tidur dapat uang. terus gw mundur lagi ni cabut dari pekerjaan gw. Tidak tau lagi deh gimana jalan hidup ku rasanya sudah putus asa bekerja tidak ada yang Membuat aku betah nyaman. Gw harus gimana lagi, gw memang gini GK betahan, gw payah, gw lemah. "Oh tuhan tolong hambanya ini" 

Habis itu gw pergi ke mengembara jauh di kota Jakarta mencoba cari kehidupan yang lebih baik dan ternyata hasilnyapun sama membosankan. Gw disana kerja cuma habis buat dolan. Setiap malam Minggu gw dan teman-teman ku Mabar ke Amsterdam makan-makan setelah itu paginya jalan sama gebetan gw. Kita bertemu di acara Perantau kota batang lalu kita tukeran nomer dan saling cat dan kita pun jadi teman dekat, setiap Minggu pagi kita bertemu. Di sabar subur dekat pasar Kemis kita berdua bersepeda bareng menikmati sejuknya pagi, tak lupa kami pun jajan di pinggir jalan banyak aneka jajanan di sana dari gorengan sampai es. Aku pun merasa jadi agak betah kerjanya sejak kenal dia. Aku jadi seperti pelangi penuh dengan warna yang tadinya cuma kelabu dia memberikan warna di sana. Aku merasa ada yang lain di hatiku, seperti aku mencintainya tapi aku takut bicara tentang hati ini, aku pengecut tidak gentel. Suatu hari dia wa aku katanya dia mau pulang kampung mau di lamar katanya. Hati gw kacau berantakan bahkan aku sampai sakit di sana satu Minggu demam tinggi mungkin karena gadget mendengar kabar dari nya. Aku pun pulang kampung karena sakit aku tak sanggup dengan ini semua. Di rumah ku kabari dia, ku ajak bertemu kuajak jalan, tapi itu semua tak berjalan lama ia di suruh pulang oleh ortunya karena tunangannya kerumahnya. Aku juga merasa berdosa mengajak orang lain yang bentar lagi udah milik orang. Ya Tuhan ngenes tenan urip ku. Tolong lah hambanya Tuhan beri aku cinta dan harta. Dan pada akhirnya aku menerima undangan darinya. Dan hati ini tambah ngenes bgt, aku merasa hidup ini tidak adil mengapa setiap apa yang aku suka selalu hilang dan tak pernahj jdi milikku seutuhnya. Malam itu aku pergi ke Dieng bersama teman ku si Gery untuk menenangkan diri berangkat dari rumah jam 10. Di alun2 bawang aku dan temanku bermain gitar sambil makan gorengan. Habis itu jam 12 kerumahnya teman Gery di mbawang lalu pada pukul dua malam aku lanjut jalan ke Dieng sepi dingin dan menenangkan tiba di sikunir pukul 3 dan di puncak jam 4 . Tapi sayang matahari bersembunyi di balik awan kelabu.
 Sekitar jam 9 gw dan Gery pulang dari sikunir rasanya agak kecewa karena si mentari tak datang menghampiri. Di sepanjang jalan rasane ngantuk bgt karena tidak tidur sehari semalam bahkan kau pun sempat terjatuh , untung kami berdua tidak ada luka parah hanya lecet-lecet doang tapi agak sakit si untung di perjalanan ada cewe yang baki hati menolong ku dan memberi plaster. Rasanya langsung sembuh karena malu dong mau bilang sakit. Si cewe berdua itu membawa ku ke pinggir jalan dan memberiku minum, kami pun saling ngobrol: 

Anisa : Kamu ngantuk ya naik motornya?
 Aku.  : Tidak cuma kaget ada lubang.
Gery . : Iya dari tadi ia bilang ngantuk ku                   suruh gantian kagak mau gw ni                     yang jadi tumbalnya hahaha.
Aku .  : Eh enak aja lu gak kaka ngantuk                  cuma pingin cepat tidur di rumah                   aja kok wkwkwk
Sinta : Gila lu, nyawa kok buat mainan. Dari pada lu berangkat malam, mending lu ajak kita sore ntar gw pinjemin tenda.
Gery : tenda mah gw ada males bawanya kali
Aku : jangan ribut ah, itu ada tukang bakso beli sana

Dan kami pun makan bakso bersama, di sana walau bakso keliling murahan tapi rasanya nikmat sekali. Aku pun kepedasan karena mereka anak pecinta alam pasti bawaannya kumplit bgt, ada senek, obat-obatan, roti dll . Ternyata GK nyesel gw jatuh dari motor, karena gara-gara itu aku mendapat banyak pelajaran bahwa namanya perjalanan capek harus di bekali tenaga dan fisik yang fit, kagak ngantuk kaya saya ini.

Setelah itu kami berpisah jalan antara Pekalongan dan arah Bawang. Sayapun merasa berat untuk berpisah karena momen ini mungkin tidak akan kutemui
Pasti mereka tidak akan ku lupakan, kebaikannya, keramahannya dan kepeduliannya. Sampai jumpa kalian jangan lupa kunjungi kami teman singkatnya.

Sesampai di rumah akupuntur langsung tidur rasanya capek lelah dan lesu, aku tidur dari jam 1 siang sampai jam 8 pagi, d astaghfirullah sampai lupa sholat dan mandi. Habis bangun tidur aku di marahin sama ortu gw, ya sudahlah aku memang salah. Aku pun bergegas mandi habis mandi makan dan tertidur lagi, tidak tau kenapa mata ini langsung terpejam saat berbaring. Keesokan harinya aku berkunjung ke rumah kawan gw yang lagi sibuk bangun usaha baksonya disana gw cobain rasanya rasanya enak si tapi kepedasan. Abis makan aku pergi ke rumah Geri bermain gitar di sana, tak lama setelah di sana sekitar jam 8 malam gw dan Geri pergi kerumahnya bang Indra disana di suguhi kopi hitam.Setelah larut malam kita pulang. Biasa sampai rumah gw di omelin.

Seminggu kemudian aku ikut kerja di kompetisi di daerah Subah. Aku diajak mandornya yang lihat setory gw nganggur.
Aku bekerja di sana tidak lama karena tepat nya di dekat kandang ayam milik PT dan jalanan hutan yang licin. Gw keluar bulan karena kerjaan habis melainkan kerja seperti kaya penjajah parah, di suruh lembur setiap jam istirahat. Bosnya kaya gorila ngeselin nb baru gaji uang segitu. Kerja tanpa istirahat lu anggap gw robot. Bodoh banget gw kerja sama lu udah kaya GK ada kerjaan lain apa. 

Habis itu biasa gw orang bodoh, ya kaya gini nganggur mudar mandir GK jelas. Oh iya gw lupa lucu ni, pada suatu malam, malam Minggu gw dan teman ku jalan, gw main gitar di pantai tiba-tiba gw di kagetin dari belakang sama sesosok wanita yang dulu pernah hidup bersama ku di Batang ni . Lucunya gitar gw sampai jatuh, untung jatuh di pantai kalau nb jatuh ke hati nya mungkin bisa ambyar. Kan aku pun GK jadi main gitar ni , malah ngobrol sama si dia. Sampai-sampai mata hari tenggelam di lautan. Oh tuhan kenapa kau sajikan semua ini semata mata untuk datang lalu pergi, mengapa engkau tidak memberi pendamping hidup spai saat ini, sedang kawan-kawan ku udah pada sukses punya harta, tahta dan wanita. Mengapa Tuhan tolong beri hamba petunjuk mengapa aku begini, Hanya menjadi sampah yang tak bisa di daur ulang, aku sadar hanya ciptaanmu yang tidak sempurna bahkan banyak kekurangan nya , juga dosaku ini mungkin banyak sekali, tolong ampunilah Tuhan.

Saat gw asik menganggur ni, tiba-tiba hp gw bernyanyi eh ternyata teman gw nelpon nawarin pekerjaan, Alhamdulillah ni gw bisa dapat uang. Tiba-tiba Si Bambang teman kerja gw dulu di konveksi nb pertamakali ngajak gw kerja di Pekalongan gw langsung jalan ke sana. Setelah kita sampai kita di jeput oleh kariawan sana dan kita pun sampai di sana. Karena semua terasa masih asing, biasalah tabya-tanya. Tempatnya asik di lantai atas kusus untuk bekerja disana kerja nya juga asik banget GK lari-larian bosnya juga baik banget setiap hari ngasih makanan, Sarapan, makan Siang dan makan malam. Semua terasa asik orang-orangnyapun asik yang pertama terasa serem-serem setelah lama kerja barang ternyata baik-baik kok. Pada suatu hari ada seorang ngajak kita mbakar ayam di tapak kidang kalau GK salah, tapak kidang ini adalah bendungan sungai yang indah. Di sana kita bakar-bakaran rasanya nikmat sekali kita makan di sana. Di sana juga ada pidadari yang main air terlihat dari tempat bakar-bakaran rame deh pokoknya. Selang lama gw kerja di sini bosnya pun setiap Minggu ngadain bakar-bakaran di depan rumahnya. Rame bukan main deh lihat ini kerja kok rasanya seperti hiburan. Bosnya memang paling cocok di sini, sayangnya jauh andai dekat pasti ku senang sekali ku daoini bos moga hidupmu bahagia. Waktu berjalan dan terus berjalan Tiba-tiba teman gw ngajak usaha bareng karena punya ruko tidak di pakai, kita pun bermusyawarah untuk menentukan apa usaha yang cocok untuk kita jalanin. Dan aku masih kerja di Pekalongan pada akhir Minggu tiba-tiba teman ku ajak secepatnya buka usaha ini, GK sempat pamitan sama si Bos. Aku pun keluar dari sana dan menjalankan usaha kita, Kita buat usaha angkringan pada saat itu ku yakin usaha ini akan rame pada suatu hari. Namun seiring berjalannya waktu ngenes ya Ada virus Corona pada saat pertama usaha-usaha di suruh tutup dan berdampak pada usaha kita. Aku jadi nganggur lagi ni, tak tau lagi deh mau apa ,GK tau mengapa aku begini. Oh tuhan aku udah berusaha terserah ngkau aku mau jadi apa.




Tuesday, September 17, 2019

Rasa Kecewa Tak Mendapingi Ibu Saat Terakhirnya

Cerita ini saya tulis untuk kalian yang masih punya ayah ibu, jangan abaikan mereka sayangi sewakru engkau bisa dan mampu. usahakan jangan ...